Praktik Membuat Video Jurnalistik

Halo, readers!

Selamat datang kembali ke blog ini he he he. Di awal perkenalan, aku sempat bilang kalau mau berbagi pengalaman di bidang jurnalistik yang udah aku dapat sampai semester lima saat ini. Semoga pengalaman ini bisa bermanfaat buat kalian yang baca, terutama mahasiswa di jurusan jurnalistik. Apa aja ya kira-kira pengalaman itu?

Ini Salah Satunya!



Video di atas adalah salah satu karya yang sudah aku buat bersama teman-teman satu kelompok. Kami membuat video ini untuk memenuhi tugas mata kuliah Manajemen Media Massa yang dibimbing Pak Djonny Herfan selaku Dosen.

Tujuannya membuat video ini apa, ya?

Tujuannya jelas untuk melatih kemampuan mahasiswa jurnalistik untuk bisa mengemas berita ke dalam video jurnalistik. Dengan adanya praktik seperti ini, mahasiswa dituntut untuk berpikir kreatif. Bukan hanya menyajikan fakta, melainkan mengemas fakta itu agar ciamik sehingga audiens pun tertarik untuk melihatnya. Namun, jangan lupa hal yang terpenting, yaitu audiens langsung dapat memahami isi berita (memperoleh informasi).

Bagaimana cara membuat video jurnalistik?

Hal yang paling penting ialah sudah menentukan objek yang ingin dijadikan berita. Setelah itu buat TOR-nya (Term of Reference). TOR ini ibaratnya buku panduan untuk kalian ketika liputan nanti. Semua bahan liputan sudah ada di TOR sehingga kalian pun tidak kesulitan saat terjun langsung ke lapangan. Di dalam TOR berisi tema, topik, angle (sudut pandang), narasumber, dan pertanyaan. Buat kalian yang masih belum paham banget tentang TOR, bisa minta bantuan mbah Google ya wkwk.

Sesudah buat TOR, sudah tau 'kan langkah selanjutnya? Yasss, betul sekali! Jawabannya adalah liputan. Oh iya aku punya tips buat kalian kalau lagi liputan nih. Pertama, baik baterai gawai mau pun kamera HARUS FULL. Kedua, siapkan memory card tambahan (karena kapasitas penyimpanan untuk merekam video cukup besar). Ketiga, kalau kalian merekam video lewat gawai, jangan lupa power bank ya hehe biar tidak low batt di tengah jalan. Keempat, kenakan pakaian senyaman mungkin dan menyesuaikan lokasi liputan, ya.

Liputan selesai, sekarang saatnya editing video! Aplikasi yang aku gunakan untuk edit video adalah Adobe Premiere Pro dan Adobe After Effects. Untuk mendukung latar suasana video, biasanya aku menambahkan beberapa backsound agar video lebih menarik dan gak sepi-sepi banget he he he. Dalam proses editing kalian juga harus teliti dalam memilih cuplikan video agar terlihat menjadi satu kesatuan yang utuh.


Gimana readers? Udah bisa buat video jurnalistik kan sekarang? Terima kasih sudah membaca, ya! Semoga bermanfaat๐Ÿ˜‰ Kalau kalian masih bingung atau punya pengalaman lainnya, bisa banget lho komen di bawah ini๐Ÿ‘‡๐Ÿ‘‡๐Ÿ‘‡๐Ÿ‘‡

Comments